Daftar Review

Minggu, 04 Maret 2012

Hujan dan Teduh - Wulan Dewatra


Judul buku          : Hujan dan Teduh
Pengarang          : Wulan Dewatra
Penerbit              : Gagasmedia
Tebal                  : 248 halaman

Sinopsis
Kepadamu, aku menyimpan cemburu dalam harapan yang tertumpuk oleh sesak dipenuhi ragu.
Terlalu banyak ruang yang tk bisa aku buka.
Dan, kebersamaan cuma memperbanyak ruang tertutup.
Mungkin, jalan kita tidak bersimpangan. Ya, jalanmu dan jalanku. Meski, diam- diam, aku masih saja menatapmu dengan cinta yang malu- malu.
Aku dan kamu, seperti hujan dan teduh. Pernahkah kau mendengar kisah mereka? Hujan dan teduh ditakdirkan bertemu, tetapi tidak bersama dalam perjalanan.
Seperti itulah cinta kita. Seperti menebak langit abu- abu.
Mungkin, jalan kita tidak bersimpangan…

Tidak bersimpangan? Berarti bersisian ya? Hmm..
Kisah kasih masa lalu. Juga kisah cinta masa sekarang. Ya, ini kisah cinta Bintang Dewatra. Novel karya Mbak Wulan yang beralur maju mundur alias campuran ini menceritakan tentang kisah cinta Bintang semasa SMA dan kuliah.

Masa lalu
Kaila, seorang siswi berponi pagar dan cuek terhadap keadaan sekelilingnya membuat Bintang mengira bahwa cewek itu sedikit autis. Ternyata tidak. Dibalik diamnya Kaila, ia memendam sesuatu. Sesuatu rasa. Rasa itu adalah rasa sayang. Bukan kepada cowok. Melainkan kepada teman sebangkunya, Bintang. Dan Bintang membalas perasaan Kaila. Keduanya berpacaran. Tentu saja tidak terang- terangan. Mereka harus berbohong untuk menyembunyikan hubungan istimewa ini.

Masa sekarang
Pertemuan pertama tidaklah selalu indah. Begitulah keadaan yang menggambarkan Bintang dan Noval. Bintang yang kesal karena tenda yang didirikan tidak kunjung berdiri, mengambil lumpur dan melemparkannya. Pluk! Tepat sasaran. Lumpur itu mengenai wajah seorang cowok yang sedang memegang gitar. Noval namanya. Setahun lebih Bintang selalu merasa tidak enak ketika bertemu dengan Noval. Namun ia gengsi untuk meminta maaf. Pada suatu kesempatan, keduanya berbaikan. Noval yang melakukan pendekatan kepada Bintang berhasil memikat hati Bintang. Mereka berpacaran. Banyak hal yang terjadi dalam hubungan mereka. Noval yang cemburuan selalu melarang Bintang melakukan hal- hal yang tidak Noval suka. Dan ketika Bintang menolak dan air muka Noval sudah berubah, Bintang ciut. Akhirnya ia menuruti juga keinginan Noval. Namanya juga cinta, begitu menurut Bintang.
Kekerasan juga turut mewarnai hubungan mereka berdua. Bintang merasa sudah melakukan hal yang salah terlalu jauh dan tidak mau tenggelam dalam dosa yang lebih dalam lagi. Hubungan mereka berakhir saat Noval sibuk menyusun skripsi.
Setelah diwisuda, Bintang mengajukan beasiswa untuk melanjutkan S2 nya. Ia diterima dan berangkat ke Amerika. Sebelum keberangkatannya itu, Noval kembali hadir dalam hidupnya. Ia menyadari ia benar- benar menyayangi Bintang. Apakah hubungan mereka akan terjalin seperti dulu?

Membaca bagian awal dan pertengahan novel ini sempat membuat saya kesal pada Bintang. Mengapa ia mau saja diperlakukan tidak adil oleh Noval. Namun kondisi seperti ini yang ia pilih sendiri. Hukum sebab akibat juga berlaku dalam kehidupan tokoh utamanya.
Alur campurannya juga tidak terlalu sulit untuk diikuti. Penulis menggunakan italic pada bagian yang menceritakan masa SMA Bintang. Hanya saja kadang bisa sedikit bingung karena tahu- tahu sudah kembali lagi ke masa sekarang. Ada juga bagian yang saya baca dua atau tiga kali karena kurang mengerti (mungkin kurang konsen).
Dalam kisah ini, saya lumayan suka sama tokoh yang bernama Daniel. Ia teman sekelas Bintang yang hobi main basket dan sangat pandai menggambar. Ia menyukai Bintang namun mengetahui Bintang hanya menyukainya sebagai teman tidak membuatnya membenci atau memaksakan cintanya. Malah ia juga yang babak belur karena membantu Bintang.
Secara keseluruhan, oke lah. Bagi teman- teman yang senang membaca novel dengan beraneka konflik dan permasalahan, novel ini boleh menjadi salah satu bacaan teman- teman. Selamat membaca J

2 komentar:

  1. aq baca sbuah bacaan d bagian blakang cover. tiba2 aq mrasa ada ssuatu yg mnancap dlm k dlm hati q ! it adl kta2 yg sngat ingin aq utarakn kpd ssorg...
    wulan dewatra.... lho jenius !

    BalasHapus
  2. dari penampilan dan sinopsis novel ini sy tdk menyangka ceritanya sprti itu. permasalahannya kompleks dan kisah ini dapat teracik dengan manis oleh Mbak Wulan. kita tunggu saja ya karya dia yg selanjutnya.. :)

    BalasHapus