Daftar Review

Minggu, 26 Mei 2013

The Devil in Black Jeans - aliaZalea

Judul             : The Devil in Black Jeans

Pengarang    : aliaZalea

Penerbit        : PT Gramedia Pustaka Utama

Tebal              : 352 halaman


Sinopsis :
Dara betul- betul mencintai pekerjaannya sebagai personal assistant para artis, sampai dia bekerja untuk Blu, penyanyi opera Indonesia berumur lima belas tahun. Masalahnya bukan pada Blu, tapi kakaknya, yaitu Johan Brawijaya, drummer paling ganteng se- Indonesia yang superprotektif kepada adiknya dan membuat Dara ingin mencekiknya setiap kali bertemu.
Sebagai drummer kawakan Indonesia dengan wajah di atas rata- rata dan masih single, Jo mencintai kebebasannya untuk melakukan apa saja yang dia mau. Kebebasan ini punah dengan kedatangan adiknya di rumahnya. Seakan itu belum cukup parah, kini seorang PA artis yang sok tahu, super menyebalkan, berbentuk Dara, muncul dan mulai mengatur kehidupannya.
Satu- satunya hal yang membuat mereka berdua bisa saling bertoleransi adalah karena Blu. Atau itulah yang mereka pikir hingga ciuman itu terjadi. Satu ciuman yang membuat keduanya berpikir dua kali tentang perasaan mereka terhadap satu sama lain.

Review :

Hidup Jo seakan kiamat saat pembacaan surat wasiat mendiang Ayahnya. Bukannya mendapat harta atau apa, ia malah mendapat tugas untuk menjaga adik tirinya, Blu. Jo kesal bukan main. Tapi anehnya ia menuruti pesan almarhum Ayahnya juga.
Maka kembalilah Jo ke Indonesia, mengurus Blu yang kini tinggal di rumahnya karena Poppy, Ibu kandung Blu, sedang berada di Paris untuk mengambil Cuisine Diploma. Ia yang mengantar jemput Blu, mulai dari sekolah hingga ke MRAM, manajemen tempat Blu bernaung.
Merasa kebebasaannya mulai menghilang, Jo memutuskan merekrut seorang asisten untuk mengurus Blu. Seorang wanita cantik bernama Dara datang untuk diwawancara. Sejak awal pertemuan mereka, awan gelap sudah menghiasi keduanya. Jo tidak menyukai Dara. Sayangnya Blu ngotot ingin Dara yang menjadi asistennya.
Dan lihatlah, kini wanita itu tidak hanya bekerja sebagai asisten, ia juga mengatur kehidupan Jo. Jo sangat menyesal telah mempekerjakan asisten untuk Blu. Pertengkaran antara Jo dengan Dara sering terjadi. Salah satunya mengenai makanan. Melihat stok makanan di rumah Jo yang kebanyakan adalah makanan siap saji, Dara mengubah isi lemari dan kulkas Jo. Semua yang berbau instan disingkirkan dan ia mengisinya dengan sayuran dan bahan makanan alami lainnya yang bermanfaat bagi pertumbuhan Blu. Tentu saja ini menyebabkan Jo marah. Makanan kalengnya, minuman kalengnya, semuanya lenyap.
Jo marah besar. Daratakut ia dipecat. Jujur ia membutuhkan pekerjaan ini untuk membantu Panji, tunangannya,  mengumpulkan uang untuk membiayai pernikahan mereka yang segera tiba. Meski awalnya Panji melarangnya untuk bekerja menjadi asisten artis, Dara tetap ngotot. Selain karena ia butuh uang, ia memang menyukai pekerjaannya tersebut. Saat ini, bekerja untuk Blu sangat menyenangkan. Ia sudah menganggap Blu sebagai adiknya sendiri. Oleh karena itu, Dara sangat lega ia belum dipecat.
Namun hal itu tidak berlangsung lama. Saat mengetahui Dara membawa Blu ke acara malam tahun baru yang diselenggarakan di sekolah, Jo yang superprotektif terhadap adiknya, tanpa ragu untuk memecat Dara. Tamat sudah.
Tanpa diduga, Jo datang beberapa hari setelah pemecatan Dara. Ia datang untuk meminta maaf dan mengajak Dara untuk bekerja kembali, setidaknya hingga Poppy kembali ke Indonesia. Setelah melalui beberapa pertimbangan, akhirnya Dara kembali.

Sejak itu Jo mulai berubah. Ia lebih menghargai pendapat Dara. Keduanya semakin dekat. Bahkan Blu, Jo, dan Dara sudah seperti keluarga. Dan perasaan Jo terhadap Dara juga berubah. Ia tidak lagi mengganggap Dara sok ngatur dan sok tahu. Begitu pula dengan Dara, ia mulai mengenal Jo dan menyadari, di luar dari sifat playboy Jo, Jo adalah pria dewasa yang perhatian dan menyayanyi keluarganya.

Dia tidak tahu kenapa dia membutuhkan waktu sebegini lama untuk menyadari ini. laki- laki yang ada di hadapannya penuh kontradiksi. Dia laki- laki yang penuh kasih sayang, yang mencintai adiknya, pekerjaannya, tahu cara menghargai segala sesuatu yang dimilikinya, tanpa mengharapkan apa- apa dari orang lain. (hal. 227)

Siapakah yang dipilih oleh Dara di detik- detik terakhir menjelang pernikahannya? Jo atau Panji? Ikuti petualangan cinta Jo di The Devil in Black Jeans.

Ini novel ketiga Mbak aliaZalea yang saya baca setelah Celebrity Wedding dan Crush Into You (reviewnya saya skip karena saya kurang greget). Berbeda dengan CIY (yang menurut saya cukup monoton, menurut saya lho ya), The Devil in Black Jeans jauh lebih seru . Interaksi antar tokohnya lebih terasa dan lebih menyatu dengan emosi saya saat membaca. Memang tidak emosional sekali, namun sangat menarik untuk terus diikuti. Serunya sama seperti saat membaca Celebrity Wedding. Kalau di Celebrity Wedding menceritakan tentang Revel, kali ini, yang menjadi tokoh utama prianya adalah Jo, drummer Revel. Jadi ceritanya masih ada hubungan dengan Revel dan Ina.
Karakter yang paling saya suka di sini adalah Jo. Galak- galak tapi so sweet banget. Terharu juga melihat perhatiannya kepada adiknya, meski Blu adalah adik tirinya. Saking sayangnya ia terhadap Blu, cara yang ia gunakan salah. Ia terlalu protektif terhadap Blu sehingga adik kecilnya itu merasa tidak nyaman. Di luar itu semua, Jo juga adalah pria yang sangat menghargai perasaan wanita. Di sini kelihatan dari hubungannya dengan Dara. Ia membiarkan Dara melakukan apa yang wanita itu suka dan tidak akan memaksakan apa yang Dara tidak suka. Mengapa Jo bisa menjadi playboy, itu baca sendiri ya. He he..
Berbeda dengan Jo, pertama kali membaca nama Panji saja saya sudah tidak suka. Apalagi setelah membaca sikapnya terhadap Dara. Rasanya pria itu minta dijotos. Ha ha.. Ia selalu mengekang Dara. Semuanya harus pas di mata Panji. Menjadi seorang Dara tidaklah mudah. Selama dua tahun ini ia sudah bersabar. Dara yang bersikeras untuk mempertahankan hubungannya dengan Panjin hanya bisa menuruti keinginan tunangannya itu. Huh..

Metropop karya aliaZalea yang satu ini keren. Tidak melo- melo, konfliknya tidak ribet- ribet tapi mengena. Aku rekomendasi buat teman- teman pecinta Metropop dan novel romance. Selamat berburu dan selamat membaca :)

Sabtu, 25 Mei 2013

Benabook - Benazio Rizki


Judul             : Benabook
Pengarang  : Benazio Rizki
Penerbit       : Bukune
Tebal             : 284 halaman

Sinopsis :
Dibalik pohon, biasanya ada orang yang pipis, tapi dibalik “si pohon kribo” yang ini ada banyak ide. Ya, masa kecil Bena yang kuper, cupu, dan penakut membuatnya asyik dengan dunia sendiri – main internet, gadget, menulis, dan berteman dengan kucing. Tapi dari situlah, tumbuh ide- ide menjamur dalam kepalanya yang kribo.
Sekarang, setelah dikenal sebagai blogger, pembuat video, dan…”pohon berjalan”, Bena membagi kisahnya. Mulai dari cerita celana superpendek masa SD yang membuat ia jadi incaran om- om, masa pedekate dengan cewek cakep lewat internet, sampai pengalamannya tampil di depan umum untuk kali pertama.
BenaBook dikemas khas gaya Bena – santai, penuh permainan, dan ilustrasi yang unik.

Review :

Wah, cakep nih buku. Pertama kali waktu gue lihat buku ini di toko buku, gue belum tertarik untuk beli. Pas tahu kalau buku ini dapat respon yang bagus di Goodreads dan media lainnya, akhirnya gue tertarik untuk membeli buku ini. dan taraaa…..buku ini akhirnya gue beli dengan budget pas- pasan tapi maksa dan selesai dibaca dalam waktu singkat.

Bena saat terserang virus alay
Bukunya? Keren bo! Gambarnya unyu- unyu. Banyak tapi seimbang dengan tulisan yang ada di dalamnya. Merah, hitam, dan putih menjadi warna dominan di buku ini. Plus dengan pembatas bukunya yang nggak kalah unyu, berbentuk kacamata si kribo. Soal fisik buku ini, puas deh.

Isinya? Seperti judulnya, buku ini menceritakan tentang kehidupan Bena dari sebelum ia dilahirkan hingga kribo seperti sekarang, kribonisasi namanya. Penuturannya lincah dengan bahasa yang khas anak muda banget yang gue jamin elo bakalan suka. Mengikuti kisah hidup Bena juga membuat gue ikut bernostalgia tentang masa kecil gue.

Bena yang kuper akhirnya menemukan temannya. Dalam kesendiriannya ia menemukan dunia barunya. Bena menjadi techno lover. Ia mulai suka sama gadget, mulai berkenalan dengan software- software komputer dan juga jejaring sosial. Buat temen- temen yang penasaran sama Bena, temen- temen bisa berkunjung ke blognya di benablog.com ataupun melalui akun Twitter nya di @benakribo.
pembatas bukunya yang nggak kalah unyu

Meski kuper, gini- gini Bena juga punya kisah cinta yang tak lekang oleh waktu lho *halaaa* Sejak duduk di bangku sekolah, Bena lancar mengeluarkan aksi pedekate yang sayangnya selalu berujung pada penolakan. Namun ia tidak patah semangat. Hidup tetap berjalan, cuy. Yang unik adalah gaya Bena menggunakan nama gebetan dan mantannya.  Ada Bunga (yang ini masih oke), Cherry (yang ini juga), Sawi (bah, lari ke sayur), Kismis (no komen dah), Singkong (ini mantannya Bena yang paling brutal), Kangkung (asli ilustrasinya bikin ngakak), hingga Bombay.

Biar ngakak- ngakak gini, Bena tak lupa menyisipkan sepatah- dua patah kata untuk memotivasi para pembaca. Ini dia beberapa quote- quote dari Benabook :
BANYAK ORANG YANG MENYEPELEKAN SEBUAH MIMPI.
Padahal, berawal dari sebuah mimpi, kita bisa mewujudkan apa yang menjadi tujuan hidup kita. Kalo kita bisa memimpikannya, berarti kita bisa mewujudkannya. Tinggal gimana kita ngeyakinin diri sendiri dan nikmatin proses yang ada. (hal. 247)

Tanpa orang tua kita, kita tidak akan pernah terlahir ke muka bumi ini.
Tanpa orang tua kita, kita mungkin tidak akan bisa menikmati kehidupan seperti sekarang ini.
Dan;
Tanpa ridho orang tua kita, kita tidak akan bisa menjadi siapa- siapa. Karena ridho Tuhan, adalah ridho orang tua kita.
Dari semua yang terjadi di dunia ini, ada satu hal yang nggak bisa kita hindari. Takdir. Hanya Tuhan yang mengatur semua itu. Kita sebagai manusia jangan pernah berhenti bersyukur dan berdoa kepada-Nya. Sayangi dan cintai orang- orang terdekat kita selama mereka masih ada. Bersyukur atas apa yang kita punya, dan ucapkanlah keinginan kita kepada Tuhan dalam setiap doa kita. Yakinlah, bahwa Tuhan akan membalas kita dengan salah satu dari tiga jawaban ini :
Ya.
Ya, tapi belum saatnya.
Aku punya rencana lain untukmu.
TIDAK PERNAH ADA KATA ‘TIDAK’. (hal. 254)

Lalu…….emm…..baca sendiri dan temukan gambar- gambar lucu yang menggelitik di dalam Benabook ya.

Bukunya oke, cocok sama teman- teman yang belum terbiasa baca novel, apalagi tentang kisah hidup seseorang, Benabook menyajikannya secara berbeda. Isinya juga ringan, tidak seberat bukunya.

Salah satu yang membuat saya suka buku ini adalah kolom yang berisikan nama- nama mereka yang berjasa dalam proses ‘kelahiran’ buku ini di bagian Behind Benabook. Tentunya ini merupakan apresiasi tersendiri bagi mereka yang telah bekerja keras dalam menuangkan ide- ide kreatif semuanya.



Buku ini gue rekomendasikan bagi teman- teman, cocok untuk semua umur. He he.. Selamat membaca :)

Kamis, 09 Mei 2013

Big Brother Complex - Primadonna Angela


Judul                  : Big Brother Complex

Pengarang          : Primadonna Angela

Penerbit             : PT Gramedia Pustaka Utama

Tebal                 : 320 halaman




Sinopsis :
Sudah lama Monique pengin punya abang. Maka saat bertemu Rich – cowok ganteng yang menurutnya “sempurna”, Monique alias Nikki langsung menodong Rich jadi abangnya. Saking percayanya pada Rich, Nikki bercerita tentang cowok yang ia taksir – Nathaniel. Sayangnya Rich langsung menyebarkannya, tanpa sadar bahwa Nikki memang serius, bukan sekadar mengidolakan Nathan yang penyanyi terkenal itu! Nikki yang dipanggil “dukun palsu” karena gemar mengenakan pakaian hitam dan meramal menggunakan Tarot jadi kesal. Banyak yang meledeknya karena berani naksir Nathan.

Saat Nathan memintanya jadi pacarnya, Nikki langsung setuju. Semenjak pacaran dengan Nathan, Nikki menjadi lebih modis dan “gaul”. Dia bahkan diterima dalam geng cewek- cewek populer di sekolahnya, hal yang ia idam- idamkan sejak dulu.

Apa Nikki puas menjadi cewek ngetop walaupun rengan risiko kehilangan sahabatnya, Savitri dan Rich? Apa berpacaran dengan Nathan bisa membuat Nikki sembuh dari Big Brother Complex-nya? Baca dan temukan sendiri jawabannya!


Review :
Menjadi cewek yang dianggap aneh itu sesuatu banget ya. Itulah yang dirasakan oleh Monique alias Nikki. Dia sering dijadikan bahan ledekan teman- temannya, terutama Shandi, cewek cantik bak model di kelasnya. Di kelas, hanya Savitri yang mau bersahabat dengannya. Nikki sendiri pun bingung, mengapa Savitri yang jauh berbeda dengannya mau bersahabat dengannya. Tapi Nikki bersyukur. Setidaknya ia tidak sendirian. Dan, oh ya, masih ada Rich, ‘abang’nya yang selalu menjadi tempat sandaran yang baik. Rich bukan abang kandung Nikki, tapi ia sangat baik dan perhatian terhadap Nikki. Ia punya panggilan khusus kepada adiknya, yaitu Carrisa. Nikki sendiri tidak tahu alasan apa yang membuat dirinya dipanggil dengan nama yang bukan namanya.

Seaneh- anehnya Nikki, ia tetaplah cewek SMA biasa yang bisa naksir sama cowok. Dan cowok yang ia taksir itu bintangnya kota Bandung. Nathan namanya. Ia teman Rich, satu sekolah dengan Nikki. Setiap hari, Nikki hanya bisa melihat Nathan dari kejauhan. Rich kira rasa suka Nikki terhadap Nathan hanya sebatas kagum, jadi ia menceritakan hal itu ke Setyo, embernya sekolah. Bisa ditebak, berita itu menyebar dengan cepat bak virus. Jadilah Nikki semakin diledek.

Namun keajaiban itu benar- benar ada. Tak lama setelah peristiwa itu, Nathan mengungkapkan perasaannya pada Nikki. Nikki tentunya senang sekali. Yang diinginkannya terwujud. Maka jadilah mereka pacaran. Namun pacaran dengan Nathan tidak membuat Nikki bahagia. Demi menyenangkan Nathan, ia rela mengubah karakternya. Nikki yang biasanya tidak menyukai warna pastel dan cerah, kini menjadi Nikki yang modis dengan pakaian yang cerah dan aksesoris yang girly. Nikki bahkan menjadi dekat dengan Maddy (ibu kandung Nikki yang Nikki tidak suka), padahal jika Maddy datang berkunjung, Nikki akan berada dalam jarak sejauh mungkin dengan Maddy.

Tidak hanya itu, persahabatan Nikki dengan Savitri pun retak. Savitri hanya mencoba menjelaskan realita yang ada, Nikki malah menganggap Savitri tidak berbahagia untuknya. Bahkan Rich pun menjauh darinya. Nikki yang sekarang telah berubah.

Dan setelah semua yang dilalui, Nikki tidak tahan. Ia menumpahkan semuanya pada Mamah (ibu tirinya sekaligus ibu favorit Nikki kalau disuruh memilih antara Mamah atau Maddy). Namun penyesalan selalu datang terlambat. Saat Nikki menyadari ia tidak mencintai Nathan, dan cowok yang sebenarnya ia cintai, Rich, pergi meninggalkannya ke New York, apakah Nikki akan kehilangan segala yang berharga? Apakah semuanya benar- benar terlambat?



Ini novel kedua Mbak Primadonna Angela yang saya baca setelah Kotak Mimpi. Membaca bab- bab awal novel ini , entah mengapa saya kurang tertarik. Mungkin dari gaya penulisan dan bahasanya yang saya kurang suka. Sempat terpikir untuk tidak melanjutkan baca novel ini, tapi saya tetap mencoba untuk membacanya hingga habis.

Memasuki pertengahan cerita, saya mulai tertarik untuk membaca lebih jauh. Dan semakin ke halaman belakang, ceritanya semakin oke. Saat konflik mulai muncul pun saya dapat menikmatinya hingga ke penyelesaian dan akhir cerita.

Kejadian yang dialami oleh Nikki juga bisa menjadi pembelajaran bagi kita, terutama yang masih muda. Jadilah diri sendiri dan hindari yang namanya mamanfaatkan orang lain demi kesenangan sendiri.  Secara keseluruhan, teenlit ini bagus untuk dibaca. Selamat membaca J

Goodbye Happiness - Arini Putri


Judul             : Goodbye Happiness

Pengarang    : Arini Putri

Penerbit        : GagasMedia

Tebal              : 312 halaman







Sinopsis di belakang novel :


Review :
Skandar… bisa jadi dia adalah… Peter Pan-ku (Krystal di hal. 20)

Semuanya bermula dari jepretan foto Skandar. Cowok itu sekelas dengan Krystal namun mereka tidak pernah dekat sebelumnya. Hingga hari ini, saat Skandar diam- diam memotretnya di dalam ruangan seleksi anggota teater. Saat giliran Krystal naik pentas pun begitu. Skandar terus memotretnya meski kata Skandar, Krystal bukan model yang bagus.

Sejak saat itu mereka mulai dekat. Skandar bahkan pindah untuk duduk dengan Krystal. Banyak teman yang mengira mereka sudah pacaran. Namun tidak. Krystal senang bisa berada di dekat Skandar. Skandar memiliki pesona yang seolah menghipnotisnya. Bagi Krystal, Skandar adalah Peter Pan-nya. Bagi Skandar, Krystal adalah Tink-nya. Itulah sebabnya Skandar selalu memanggil Krystal dengan sebutan Tink.

Skan tidak mempunyai teman selain Krystal. Maka saat rumah Skan terbakar dan Ayah tirinya sudah tidak mau lagi menampung Skan, Skan tinggal bersama Krystal. Ibu kandung Skan meninggal dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Ujian Nasional pun berlalu dan saatnya melanjutkan studi ke bangku kuliah. Krystal mencoba ujian beasiswa jurusan sinematografi di universitas di negeri ginseng, Korea, dan berhasil mendapatkannya. Namun Skan malah kelihatan tidak senang karena Krystal tidak memberitahunya. Mengejutkan, tak berapa lama kemudian surat pemberitahuan yang sama tiba di rumah Krystal. Pengirimnya sama, dari Chung- Ang University, Seoul, South Korea. Hanya saja nama yang tertera berbeda. Bukan Krystal, melainkan Skandar. Krystal terlalu terkejut. Setahunya, Skandar pasti akan mengambil jurusan fotografi. Ternyata Skandar malah lebih memilih jurusan yang sama dengannya.

Kehidupan mereka di Seoul pun dimulai. Mereka tinggal di apartemen yang bersebelahan. Kondisinya masih sama seperti saat berada di Indonesia. Skan dan Krystal selalu bersama. Kapanpun, dimanapun. Meski tidak terikat dalam hubungan yang dinamakan pacaran,  Krystal cukup bahagia dengan adanya Skan di sampingnya.

Berkat kemampuan Krystal yang baik, ia berhasil diterima untuk mengikuti training di salah satu manajemen besar di Seoul, NK Entertainment. Krystal sangat senang. Namun semakin dekat menuju impiannya, masalah mulai bermunculan.

“Kau tidak akan gagal. Kau pasti berhasil menjadi aktris. Lagi pula, jika seandainya cita- citamu adalah menjadi penjaga perpustakaan, itu tidak ada pengaruhnya bagiku. Aku merasa nyaman denganmu karena itu aku menjadi sahabatmu. Aku adalah sahabatmu dan aku akan mendukung cita- citamu.” (Nayoung di hal. 215)

Park Seungho, aktor Korea yang tengah naik daun itu ternyata berasal dari manajemen yang sama dengan Krystal. Otomatis dia senior Krystal. Keduanya pun sering bertemu. Dan Park Seungho jatuh hati pada Krystal. Skan yang melihat hal ini tentu saja tidak senang.

Perbedaan demi perbedaan terus hadir. Skan yang tidak suka dengan kedekatan Krystal pada pria selain dirinya. Juga Krystal yang tidak habis mengerti mengapa harus selalu dia yang memahami Skan, pria itu tidak pernah memahaminya. Bahkan Skan sendiri tampak dekat dengan modelnya, Vanessa Ahn.

Tapi sayangnya, yang berada di sisimu belum tentu milikmu. Seperti itulah Skan bagiku.sangat dekat, tetapi tak tergapai. Dalam hati, aku terus menambahkan, mungkin saja hanya belum tergapai. (Krystal di hal. 58)

Musim- musim berlalu. Apakah kedekatan Krystal dengan Skan akan berakhir begitu saja? Bagaimana dengan Park Seungho yang mencintai Krystal setengah mati? Ikuti kisah mereka di Goodbye Happiness.

“Tink,” panggilnya tiba- tiba membuka suara. “Kamu tahu jalan cerita film tadi, kan? Dua tokoh utamanya kelihatan deket banget, tapi ternyata di akhir cerita mereka mesti pisah. Menurutmu, gimana kalau suatu hari kita yang ngalamin itu?” (Skandar di hal. 71)



Rasanya terlalu banyak yang mau ditulis tapi juga tidak bisa dituliskan sehingga beginilah reviewnya. Novel kedua dari Mbak Arini menceritakan tentang cinta segitiga Skan- Krystal- Seungho yang banyak mengaduk emosi pembaca. Ceritanya kalau mau dibilang cenderung biasa saja namun emosi yang diciptakan..dahsyat bo!

Di awal cerita, pembaca langsung dibawa kepada kehidupan artis Seungho- Krystal. Barulah setelah konferensi pers, cerita dari awal pertemuan Krystal dengan Skan hingga Seungho dimulai. Idenya cukup bagus.

Kalau ada tokoh yang membuat kening saya sering berkerut, dia adalah Skan. Awalnya (sebelum membaca sampai ke bagian belakang) saya merasa Skan sedikit aneh *tapi saya malah teringat Skan waktu makan ramen Korea..iihh* . Dia selalu melindungi Krystal dengan caranya sendiri. Mau dibilang egois, tapi..ummmmhhh….aihh, sikapnya seolah mendominasi setiap bagian dari diri Krystal. Semua yang Krystal lakukan harus disetujui oleh Skan, kalau tidak, cowok itu bakalan ngambek.

Berbeda dengan Park Seungho yang bikin pembaca cewek jatuh cinta sama dia. Bukan karena dia artis Korea ya, tapi karena cintanya yang begitu tulus. Setiap hal yang ia lakukan selalu atas nama kebahagiaan Krystal. Pokoknya yang Krystal tidak suka, jangan dipaksakan.

Karena itulah, saya memberi empat bintang untuk novel ini.
1,5 --- untuk covernya yang kece abis *korban cover* : ))
1,5 --- Seungho oppa yang keren :D
1,5 --- ending yang memuaskan.
-0,5 – Skan yang membuat segalanya menjadi rumit dan kurang menyenangkan.

Well, saya tidak bisa mereview banyak. Beli novelnya, baca, dan rasakan emosi yang dalam di kehidupan mereka. Selamat membaca :)