Daftar Review

Senin, 17 Maret 2014

Kopdar 2 + Kok, Putusin Gue? - Ninit Yunita

Judul               : Kok, Putusin Gue?
Pengarang      : Ninit Yunita
Penerbit         : GagasMedia
Tebal              : 234 halaman

Sinopsis :
Rasanya dikhianati oleh pacar tercinta itu sakit banget! Dunia seakan mau berakhir. Setidaknya, itu yang dirasakan Amaya. Akibat sakit yang menguasai hati, membuatnya melakukan pembalasan dengan berbagai cara. Namun, sang mantan, tidak membuat lukanya sembuh. Malah, kebencian semakin menguasainya.
Dendam dan kebencian adalah dua hal yang pelan- pelan membuat hidup Amaya hampa. Namun, kebahagiaan akan terasa nyata seandainya ia bisa mengikhlaskan semuanya dan memulai hidup baru; melupakan kenangan pahit, dan bersiap membuka hati untuk cinta yang lain.

Review :

Adalah Maya, cewek yang tengah patah hati karena diputusin cowoknya, Hari, saat malam setahun jadian mereka. Maya sangat mencintai Hari. Hari adalah cowok yang bisa membuatnya nyaman dan paling lama yang ia pacari. Hari beralasan bahwa Maya yang jago dalam berbagai hal (lulus dengan predikat cum laude, taekwondo sabuk hitam, fasih bahasa Prancis, cantik, proporsional) membuat Hari minder dan tidak pantas bersanding dengan Maya. Maya malah mengira ia akan diperkenalkan kepada orang tua Hari di Jakarta. Ternyata harapan berbanding terbalik dengan kenyataan yang harus ia terima.

Atas saran Rini, sahabatnya, Maya berencana menemui Hari dan mencoba – memperbaiki hubungan mereka – sekali lagi. Namun saat tiba di kampus Hari, Hari malah terlihat mesra- mesraan dengan cewek yang tidak Maya maupun Rini kenal. Maya telah diselingkuhi! Karena itulah terbersit dalam benak Maya untuk balas dendam. Maya bertekad akan membuat Hari menderita.

Namanya juga jatuh cinta…kalo elu jatuh…ya jatuh aja…nggak ribet. (hal. 165)

Misi- misi jahat pun dimulai. Dari mengempiskan ban mobil Hari, mengirimkan email- email tentang perselingkuhan, hingga memesan berkotak- kotak pizza (bayangin sampe setengah juta) atas nama Hari. Namun setelah semua yang Maya perbuat, tidak ada rasa puas ataupun bahagia. Ia malah semakin menderita dan tidak bisa melupakan Hari. Siang hari Maya bisa tertawa seolah- olah perbuatannya itu sangat pantas diterima oleh Hari, tetapi malamnya Maya malah galau dan sering menangis saat memikirkan Hari.

“Orang bilang jodoh itu jorok karena ia bisa datang di tempat dan waktu yang tidak pernah disangka- sangka.” (hal. 71)

Bagaimana strategi Amaya selanjutnya? Apakah ia akan berlarut- larut dalam kondisi seperti ini? Ikuti kisah selengkapnya dalam Kok, Putusin Gue? .

buntelan dari GagasMedia ^^
hasil buruan :) thanks Mbak Lis :*
Novel ini merupakan novel pertama Mbak Ninit yang saya baca. Dapet buntelan ini dari Arisan Buku GagasMedia dan Bukune. Terima kasih ya GagasMedia. Jadi, dalam rangka membahas novel ini, berkumpullah kami berempat di Pizza Hut Gadjah Mada. Sempet sebel juga karena setiap kali kopdar bareng BBIers Medan selalu saja ada halangannya >,< Semoga kopdar ketiga bisa lancar ya.

Seperti judulnya, novel ini mengisahkan tentang Amaya yang tidak mengerti mengapa Hari memutus hubungan mereka. Saat itu, di tengah sedih bercampur kesalnya, Maya bertekad membuat hidup Hari menderita. Dan setelah tahu siapa dibaliknya dan apa yang dilakukan pacar baru Hari, Maya malah kasihan sama mantannya itu.

Novel ini termasuk ringan dengan tema yang lumayan sering diangkat: perselingkuhan. Tidak sulit untuk mengikuti alur ceritanya karena ditulis dengan bahasa yang santai dan mudah dipahami (lupakan beberapa typo yang bertebaran dalam novel ini).

Dari segi plot, boleh dibilang sederhana dan tidak terlalu dikembangkan. Ceritanya mengalir seputar Maya patah hati, merenungi hubungannya dengan Hari, kemudian mengikuti Hari diam- diam, melakukan misi jahatnya, lalu kembali lagi mengenang apa yang sudah mereka lewati. Di luar dari persoalan Maya, masuklah kisah cinta Rini, bagaimana Rini bertemu dengan kekasihnya. Sedikit menghibur.

Novel ini banyak memberikan tips patah hati ala Maya. Jadi, boleh lah bagi yang sedang patah hati membaca novel ini, siapa tahu bisa membantu. Tapi perbuatan kejam Maya jangan ditiru ya. Selain buang waktu, juga nggak ada untungnya selain kepuasaan sesaat.

berempat (ki- ka) Mbak Lis, aku, Mbak Putri, ci Mei
P.S : Ada juga disisipkan resep dan tata cara membuat Tiramisu lho. Penjelasannya cukup detil dan bisa dicoba untuk dipraktekkan. He he..

2 komentar:

  1. Novel yang ini temanya remaja banget ya...
    Udah baca novelnya Ninit Yunita yang Test Pack? Itu novel Ninit Yunita yang paling keren menurutku :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. haii Mbak..tokohnya sih udah mahasiswa..hehe..belum nih..denger" memang bagus sampe difilmin jg ya..hehe :)

      Hapus